Insto ingin meningkatkan awareness masyarakat terhadap gejala mata kering yang sering disepelekan, faktanya sekitar 27 – 30% orang Indonesia mengalami gejala sepet, perih, dan lelah, terutama di era digital di rata-rata orang menatap layar gadget lebih dari 6 jam per hari.
Untuk mengedukasi masyarakat lewat campaign “Gejala Mata SePeLe”, Insto membutuhkan brand activation agency dari strategi aktivasi, eksekusi operasional di lapangan, hingga produksi booth dan monitoring pelaksanaan di tiap booth agar pesan campaign tersampaikan dengan efektif dan engaging bagi pengunjung.
Dari perencanaan sampai eksekusi untuk mencapai target yg diinginkan, Pradipta melakukan tahapan berikut saat delivery untuk Insto Combiphar:
Selama periode Activation Insto Roadshow Jawa dari bulan Juli – Desember, program berhasil melampaui target performa di beberapa aspek utama baik dari sales, survey, dan awareness.
Rata-rata penjualan booth mencapai 165% dari target, menunjukkan efektivitas strategi roadshow activation dalam mendorong pembelian langsung di booth.
Dengan rata-rata 2.200+ pengunjung per booth, aktivitas interaktif seperti Dry Eyes Check dan Fun & Interactive Game “Atasi Mata Sepet, Perih, Lelah” terbukti menjadi daya tarik utama yang meningkatkan interaksi dan perhatian pengunjung terhadap isu mata kering.
Selain itu, hasil brand survey menunjukkan partisipasi rata-rata 425+ responden per lokasi, menandakan keberhasilan campaign dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap Insto dan meningkatkan pemahaman tentang gejala mata kering dan solusinya.
Penjualan tercapai
Pengunjung per booth
Manpower
Mall
Kota
Pradipta needs the contact information you provide us to contact you about our products and services. For information on how to unsubscribe and our privacy practices and commitments to protecting your privacy, please review our Privacy and Policy.
